Sepuluh jari tersusun rapi di keyboard kesayanganku....
Banyak hal yang harus ku ungkap akan kegundahanku ini...
Tak banyak orang yang tahu bahwa aku sedih, bingung dan bimbang.
Mereka hanya tau, bahwa aku selalu bahagia hidup penuh dengan berkecukupan.
Lagu cintaku begitu enggan menghimburku...
Bahkan syair-syair cinta yang dulu kau kirimkan,
sangat menusuk hati bila ku baca kembali.
Cinta di dalam hatimu tidak diletakkan untuk tinggal di sini...
Bila cinta yang ku pilih adalah pilihan hidup yang harus ku jalani
Mungkin sudah saatnya aku sadari bahwa cara untuk mencintai sesuatu adalah dengan menyadari bahwa sesuatu yang sangat ku cintai itu mungkin akan hilang dan pergi.
Sepenuh apa kesabaran hati yang ku punya....
Setinggi apa ku mempunyai hati penuh cinta...
Sanggupkah aku menciptakan hatiku yang selalu mempunyai sesuatu untuk diberikan dengan tulus
Ku hanya bisa petik dari semua tentang ceritaku ini...
"Bahagia, sedih dan kegundahan, merupakan pembelajaran cinta untukku"
Sebelum aku terus maju kedepan untuk mempelajari hidup yang lebih keras.
aku pernah berpikir sangat dicintai,
tapi aku lupa,
dia hanya manusia biasa.
tak ubah yang lainnya.
Aku tidak menyalahkanmu,
mungkin kau lelah memahamiku.
Aku yang salah,...
seharusnya kumatikan rasaku saja.
Dan hanya mencintai-Mu seutuhnya.
Bunda pernah berkata dengan penuh kasih,
cintai ia seperti kau mencintaiku...
bunda lupa,
dalam tubuhnya tak mengalir darahku,
tak ada kasih setulus kasihmu padaku bunda.
Aku salah,...
ketika ia mulai mengalihkan pandangannya.
Aku salah,...
ketika perlahan bayanganku menghilang dalam mimpinya,
Aku yang salah,mungkin saja aku tidak cukup pantas dicintai.
Maafkan aku,
engkau mungkin lelah menunggu dipelataran hatiku.
engkau mungkin jemu,
karena aku slalu membuatmu menunggu.
Aku salah,...
saat cintamu mulai pupus termakan waktu.
KEHILANGAN
Sejujurnya...
Ku tak bisa hidup tanpa hadirmu....
Semua kata telah habis terucap demi sebuah jawaban
Seandainya waktu bisa mengulang kembali lagi cinta kita..........
Takkan ku sia siakan kamu lagi....
Ku coba kembali untuk menghadirkan endapan kenangan yang mulai pudar
Cintamu yang telah lama hilang..
Menyadarkanku...bahwa kau pergi karena salahku, mengecewakanmu bahkan tak pernah menganggap dirimu ada.
Tapi akankankah ?....
Kini kita bertemu bukanlah pertanda bahwa kita sanggup kembali bersama
Kau dan aku kini begitu berbeda…
Kau kini bukan milikku lagi
Walau hati ini sakit dan menangis
Ku ijinkan engkau pergi
Waktu tak dapat kembali....
Kehidupan penuh kejutan yang tak pasti
Kemarin hanyalah kenangan terindah untukku hari ini
Dan biarlah hari esok menjadi nyanyian dan kerinduan dalam jiwaku.
0 komentar:
Posting Komentar