Iyon Wiyono. Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Ia adalah jemari Tuhan pada bahu manusia

Cinta adalah kenikmatan kami,

dan bulan adalah penjaga kami.

Cinta membunuh secara perlahan
dan menyakitkan pada orang yang menggenggamnya.
Namun,Ia juga menghidupkan yang lain yang membuka hatinya
untuk orang yang dicintainya

Keindahan cinta adalah apa yang akan menarik jiwamu,
dan apa yang selalu ingin memberi dan tidak menerima.
Ketika kau bertemu keindahan,
kau merasakan bahwa tangan yang ada didalam dirimu
menjulur kedepan untuk membawanya masuk kelubuk hatiku.

Aku ingat ketika kau dan berkata,
"Tubuh duniawi harus sering berpisah untuk tujuan duniawi,
dan harus hidup berpisah karena maksud duniawi."
Namun, jiwa tetap bersatudengan aman di tangan cinta,
sampai kematian datangdan mengambil jiwa-jiwa itu untuk Tuhan.

Mendekatlah dan sentuhlah mataku
dengan bibir tersenyum.
Biarkan masa menaruh tangan mereka
diatas kepala dan memberkatiku.

Bagi jiwaku,
desahan belahan jiwa lebih menentramkan
daripada irama musik apapun.

Kekasih menemukan pelipur lara
dalam kata-kata yang panjang.
yang tertekan menentukan kegembiraan
dalam mencari kesabaran.

Dalam hasrat keinginan manusia
terdapat kekuatan merindu,
yang merubah kabut didalam diri kita
menjadi matahari.

Tak ada kejutan yang mampu menghasilkan efek begitu magis,
sebagaimana perasaan bila kau dicintai.
Tiada kejutan yang begitu magis
Ketimbang kejutan dicintai.
Ia adalah jemari Tuhan pada bahu manusia.

Kahlil Gibran

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar